aaa

DUKUNG SEMANGAT INDONESIA

Sunday, December 21, 2008

PERUSAKAN HUBUNGAN

Hakekatnya melemahkan ikatan yang mempertalikan orang bersama, perusakan hubungan dapat terjadi berangsur-angsur atau mendadak, sedikit demi sedikt atau ekstrim.

Perusakan berangsur terjadi bila salah satu pihak mengembangkan hubungan dekat dengan pacar baru, dan hubungan baru ini perlahan menyingkirkan pacar lama.

Perusakan mendadak terjadi bila salah satu atau kedu pihak melanggar suatu yang penting bagi hubungan itu, misalnya kesetiaan sebagai akibat ke dua belah pihak menyadari bahwa hubungan harus diakhiri.

a. penyebab perusakan hubungan

1. alasan untuk membina hubungan telah luntur

2. kesepian tidak berkurang, hubungan mungkin sedang menuju kejurang kehancuran

3. bila stimulasi melemah, salah satu atau ke dua belah pihak mungkin mulai melirik ke arah lain

4. bila pengenalan diri dan pertumbuhan diri tidak lagi memadai, kita menjadi tidak puas dengan diri kita sendiri, dengan mitra dan hubungan itu sendiri

5. bila daya tarik meluntur, kita menghulangkan salah satu alas an terpenting untuk mengembangkan hubungan.

b. Hubungan pihak ke tiga

Hubungan dibina dan dipelihara sebagian besar karena didalamnya kesenangan menjadi maksimal dan penderitaan menjadi minimal, bila hal ini tidak lagi terjadi, kecil harapan hubungan itu akan bertahan.

c. Perubahan sifat hubungan

Perubahan psikologis seperti perkembangan minat intelektual yang berbeda atau sikap yang tidak bersesuaian dapat menimbulkan masalah hubungan penumbuhan keperilakuan seperti kesibukan dengan bisnis dapat menimbulkan keteganga dan menimbulkan masalah perubahan status juga dapat menimbulkan konflik.

d. Harapan yang tidak terkatakan

Ada kalanya harapan satu pihak kepada pihak lain tudak realistis, ini sering terjadi pada awal suatu hubungan. Bilamana misalnya ke dua pihak mengira bahwa mereka akan dapat selalu menghabiskan waktu mereka bersama-sama, bila mereka menyadari bahwa ternyata tidak terjadi, setipa rasa kecewa akan semakin melunturkan perasaan yang tadinya ada.

e. Seks

Riset secara jelas menunjukan bahwa kualitas hubungan seks dan bukan kualitas yang penting, bila kualitas hubungan ini buruk, pihak yang terlibat mungkin mencari kepuasan diluar hubungan yang syah.

f. Pekerjaan

Ketidak bahagiaan dengan pekerjaan yang sedang dilakukan seringkali menimbulkan kesulitan hubungan.

g. Maslah keuangan

Dalam survey tentang masalah yang dialami pasangan, maslah keuangan rupanya mengancam. Uang barangkali merupakan topic yang tabu dibicarakan pada tahap awalsuatu hubungan penghasilan yang tidak sama antara pria dan wanita menimbulkan masalah lebih jauh, siapapun yang mempunyai penghasilan lebih besar, uang yang menimbulkan masalah karena pihak pria dan wanita memandang secara berbeda. Bagi pria uamh khususnya terkait dengan kekuasaan. Bagi wanita uang lebih terkait dengan perasaan aman dan kemandirian.

h. Ketidak merataan distribusi, penghargaan, dan biaya

Umumnya lita mempertahankan hubungan yang menguntungkan dan meninggalkan hubungan yang merugikan.

i. Komitmen

Keuangan, waktu, emosional.

No comments:

Followers

TINGGALKAN KOMENTAR ANDA DISINI